Minggu, 08 April 2012

Data Rakyat Miskin Direkayasa

Pemerintah pusat senantiasa berupaya agar bisa menurunkan angka Kemiskinan rakyat, disatu sisi banyaknya oknum pejabat dipemerintahan baik pekon maupun kecamatan dengan sengaja memasukan pihak masyarakat yang tidak tergolong miskin dijadikan golongan miskin, hal ini terkadang atas permintaan masyarakat itu sendiri karena adanya kedekatan atau hubungan kekerabatan, bahkan sebagai saudara sendiri, dimana sesungguhnya hal ini tidak terjadi . 

Cara tepat untuk meluruskan program ini, tentu pemerintah pusat melalui pembantuan pemerintah daerah melakukan study dan analisa lapangan secara acak, benarkah hal ini terjadi atau tidak, sebab apapun bentuk program tanpa pengawasan,maka program dimaksud tidak akan berjalan sesuai yang diharapkan, sebagai bukti setiap masyarakat yang mengambil raskin berat (kg) sudah tidak mencukupi 10 Kg/ kk , salah satu penyebabnya selain adanya indikasi penyimpangan, termasuk didalamnya adanya penyulapan data orang yang mampu dijadikan miskin, kita tidak bisa ini dikatakan sebuah kebudayaan, dan harus diberantas dengan atuiran yang jelas sesuai juklak dan juknis siapa kategori penerima Raskin dan atau BLT nantinya . sedianya selaku warga negara yang baik tidak akan berbuat sedangkal itu karena telah melahirkan satu pengakuan keberadaan jati dirinya yang tidak sebenarnya ( Palsu) . Dan hal ini sungguh butuh kesadaran yang tinggi sebagai warga masyarakat, serta marilah saling mengawasi antar masyarakat yang selalu hidup serta memikirkan kehidupan bangsa menuju sesuatu yang lebih baik kedepan . 

Satu pesan moral kepada pejabat desa , jangan karena adanya upaya beberapa orang yang ikut menjadi TIM SUKSES saudara, lalu setelah saudara menang dan dilantik sebagai kepala desa, lalu saudara menghalalkan segala cara untuk berbuat yang bertentangan dengan aturan serta bertolak belakang dengan apa yang harus saudara lakukan sebagai pejabat didesa saudara, sebagai contoh memberikan Raskin kepada orang yang memang tergolong mampu, sementara masih ada yang lebih miskin dari mereka dimaksud . Nah marilah kita bangun kesadaran dimaksud guna kepentingan kita, desa dan bangsa ini, agar kiranya angkka kemiskinan dimaksud jangan menjadi permainan, sehingga grafik kemajuan bangsa ini menjadi tidak jelas . dilain sisi pemerintah harus segera mempelajari masalah ini sebagai satu masalah yang harus dicarikan jalan keluar atau solusi yang terbaik .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar