Sabtu, 15 Januari 2022

Ketika Cinta Berdusta

 



Ketika Cinta Berdusta 

(karya : Dwi Karyanto Sutoyo)

 

 

Dunia Tertawa Riang Gembira,Daunpun Tersenyum 

Gelombang Laut Menari Tiada Henti 

Daun Talas Bergoyang Tanpa Kemurungan

Gadis Belia Semeringah Dengan Hati Yang Lebar

Dikeramaian Tiada Makna Dan Sukacita Melanda Diri 

 

 

Disaat ............................

Pohon Kasih Mulai Tumbuh Sedikit Tunas Dan Tetesan Air

Akar Dan Belaian Menampakan Ketinggian 

Seraya Angin Menghembus Terasa Di Ssurga 

Kaki Tak Menapak Dikerendahan Lalu Lupa Pijakan 

Sebab Angin Membawa Pikiran Menghilang 

 

 

Kini Buah Jatuh Berantakan Menjadi Biji Dan Tumbuh 

Tak Lama Hati Itu Terbang Bersama Kelelawan

Tangan Tak Mampu Menggapai Lalu Pasrah 

Kini Hati Saling Mengintai Seberapa Besar 

Walau Angin Menjawab Dengan Kehampaan

 

 

Ketika Reruntuhan Daun Menjadi Emas 

Kacamatamu Kau Usap Dengan Sapu Tangan 

Tatapanmu Semakin Kabur 

Tanganmu Gemetar 

Lalu Hatimu Melangkah Menghilang Tanpa Bekas 

 

 

Tidakah Air Mata Itu Mengalir Karena Keceriaan 

Tidakah Hatimu Menggapai Kepastian Bahagia

Lalu Haruskah Kebahagiaan Berganti Penderitaan 

Dimanakah Cinta Itu Kau Tanam 

Sementara Air Lautpun Pasang Bukan Untuk Sebuah Rasa 

 

 




 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar