Menghilangkan Keangkuhan Rangkul Peminta - Minta Dan Gembel Kotor

Dalam kehidupan manusia senantiasa " Belajar " tak satupun manusia dimuka bumi ini " Sempurna " apakah karena harta yang banyak bisa berkata sempurna, apakah dengan gagah berani bisa dikatakan sempurna, apakah dengan memiliki jabatan tinggi dinegara ini bisa dikatakan sempurna, apakah dengan memiliki banyak mobil mewah dikatakan sempurna, dan jawabanya sesungguhnya " Tidak ...!!! " 

Berperilaku sesempurna mungkin masih belum bisa dikatakan sempurna, namun kebaikan sedikit luhur dalam perbuatan diyakini berjalan kearah sempurna dan baru sedikit . Dan dengan kekuatan sejati mudah - mudahan seseorang hamba Allah akan terlindung dari kebaikan .

Kadang tak sadar kesombongan lahir karena terlalu pintarnya seseorang dan sungguh salah, memang tak mudah menjalankan hidup ini untuk seimbang diantara ucapan dan perbuatan, tapi tak salah jika harus dimulai dari saat ini, detik ini sebab belum ada kata terlambat . 

Kesombongan tidak akan membuat orang lain gusar atau terlempar dari dirimu, sebab saya, mereka hanya sebagai pihak yang menyaksikan dan kemudian menilai siapa diri anda dan bagaimana anda, mungkin bisa anda menganggap diri anda terbaik tapi saya jawab " Belum Tentu " begitupun saya dan mereka mungkin hanya bayangan hidup yang tak jelas, tapi tujuan itu pasti ada dan juga tak mungkin sama diantara satu sama yang lainya . 

Doa kami - kami semoga dirimu berubah lebih baik, bisa menghargai semua orang dan menghargai jerih payah serta keringat mereka, hidup hanya sekali berbuat baiklah selalu dan hindari sifat " Ria " sebab diri kita akan terbakar karena sifat ria . sebelum terlambat dalam arti " Kematian " maka berbaiklah atas sesamanya sebagai hamba Allah yang selamanya akan mengabdi kepada NYA . 

Sayangi pengemis - pengemis dan gembel kotor itu, sedikit kita akan menurunkan jiwa sombong dan congkak, yakinkan kita manusia yang terhina kelak diakherat jika seumur hidup belum menyayangi mereka serta terlebih menyayangi orang yang " Gila " sebab kita tidak akan pernah tau kesempurnaan bisa di raih ataupun tidak, karena bukan hak kita ;